Salah satu kompetensi sangat penting dalam keilmuan Teknik Lingkungan adalah pengolahan air limbah, baik air limbah domestik maupun rumah tangga. Air limbah olahan yang dibuang ke sungai akan sangat mempengaruhi kualitas air sungai. Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq menyatakan bahwa berdasarkan hasil pemantauan mutu air pada semester I tahun 2025 di 4.480 lokasi pada 1.480 sungai, ditemukan bahwa 70,70 persen lokasi sungai pada kondisi tercemar sedang. Hanya 29,3 persen memiliki lokasi dengan baku mutu yang memadai, biasanya berada di hulu-hulu sungai (antaranews.com, 27 September 2025).

Dalam rangka menambah wawasan dan kecakapan para dosen dan mahasiswa dalam hal pengolahan air limbah, Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik Universitas Jember, kembali menyelenggarakan kuliah tamu secara pada Kamis, 9 Oktober 2025 pukul 08.00–11.00 WIB dengan tema Pengolahan Air Limbah.
Kuliah tamu ini dilaksanakan secara daring melalui Zoom. Kegiatan ini menghadirkan Bapak Achmad Supi’i, S.T. sebagai narasumber. Bapak Achmad merupakan seorang alumni Teknik Lingkungan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) yang sangat berpengalaman dalam industri pengolahan limbah. Beliau merupakan CEO sekaligus Founder dari Achmad & Associates Group, sebuah perusahaan  konsultan di bidang teknik lingkungan. Beliau juga merupakan Kepada Bidang Humas IATPI Jawa Timur. Acara ini dipandu oleh MC Alyaa Nur Karimah (mahasiswi Teknik Lingkungan UNEJ angkatan 2022) dan dimoderatori oleh Bapak Ir. Rian Yaitsar Chaniago, S.T., M.T., IPP,  dosen Teknik Lingkungan Universitas Jember.

Acara kuliah tamu dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Teknik Universitas Jember, Bapak Dr. Ir. Triwahju Hardianto, S.T., M.T. dan dilanjutkan sambutan dari Koordinator Program Studi Teknik Lingkugan Ibu Dr. Ir. Yeny Dhokhikah, S.T., M.T. Kegiatan kuliah tamu ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Program Studi Teknik Lingkungan UNEJ dalam memperkuat keterkaitan antara dunia akademik dan industri, serta memberikan wawasan praktis kepada mahasiswa mengenai teknologi dan tantangan pengolahan air limbah di Indonesia.

Dalam pemaparannya, Bapak Achmad Supi’i menjelaskan secara rinci mengenai definisi, klasifikasi, dan sumber air limbah, baik yang berasal dari kegiatan domestik maupun industri. Beliau menjelaskan bahwa setiap jenis air limbah memiliki karakteristik dan baku mutu berbeda sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 11 Tahun 2025 tentang Baku Mutu Air Limbah Domestik. Air limbah domestik, misalnya, dibedakan menjadi air limbah kakus (blackwater) dan non-kakus (greywater) yang masing-masing memerlukan perlakuan khusus agar effluent yang dihasilkan memenuhi baku mutu dan tidak menimbulkan dampak lingkungan.

Lebih lanjut, narasumber menjelaskan bahwa IPAL merupakan bangunan teknis yang dirancang sistematis untuk mengolah air limbah agar memenuhi baku mutu sebelum limbah dilepaskan ke lingkungan. Dalam proses perancangannya, seorang engineer lingkungan harus mempertimbangkan aspek kapasitas dan kualitas air limbah, ketersediaan lahan, produksi lumpur, kebutuhan bahan kimia dan nutrien, hingga kemudahan operasi dan pemeliharaan (O&M). Menurut Bapak Achmad Supi’i, keberhasilan sistem IPAL ditentukan oleh keseimbangan antara desain teknis yang efisien, kinerja teknologi yang stabil, dan pengelolaan operasional yang berkelanjutan.

Acara Kuliah Tamu ini dihadiri kurang lebih 145 peserta secara daring, yang terdiri atas para dosen dan mahasiswa Teknik Lingkungan UNEJ dan ada juga dosen dari instansi lain di antaranya Universitas Muhammadiyah Berau, Dinas Lingkungan Hidup Kota Sampit, Bappeda Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, dan lain-lain. Dalam sesi diskusi para mahasiswa menunjukkan antusiasme sangat tinggi dengan mengajukan berbagai pertanyaan terkait kualitas effluent, kondisi air limbah, serta tantangan penerapan teknologi IPAL.

Kegiatan kuliah tamu tidak hanya menambah pengetahuan dan pemahaman, tetapi juga membentuk cara pandang mahasiswa terhadap realitas profesi di industri sehingga diharapkan mahasiswa Teknik Lingkungan mampu berkontribusi dalam perencanaan, desain, dan optimalisasi pengelolaan air limbah di masa mendatang.

Bagi sivitas akademika yang belum sempat hadir secara langsung, rekaman kuliah tamu ini dapat dilihat di sini.

Sampai Jumpa pada Kuliah Tamu selanjutnya!

Penulis: Intan Har Aselna, S.T., M.T.

Editor: Abdur Rohman, Ph.D

Posted on: October 15, 2025, by : Abdur Rohman